Akhirnya 14 profil dari orang terkaya Indonesia versi Forbes sudah diposting di blog ini. Profil-profil tersebut diambil dari situs Forbes di www.forbes.com. Sekilas informasi yang ada sedikit sekali, rata-rata profil hanya terdiri dari satu-dua paragraf. Namun dari informasi tersebut dapat digali informasi lebih lanjut dari sumber-sumber internet lainnya. Selain itu profil dari Forbes bisa disandingkan dengan profil dari sumber lain yang mungkin memberikan informasi yang tidak didapat dari Forbes.
Apa yang sudah diperoleh dari postingan 14 orang tersebut? ada beberapa hal yang sudah diperoleh dan ada juga hal-hal yang masih perlu digali lebih lanjut. Kesimpulan sementara yang diperoleh dari postingan tersebut antara lain:
- Semua orang tersebut berstatus menikah dan memiliki anak, sehingga memungkinkan adanya generasi untuk meneruskan kekayaan yang dimilikinya.
- Dari 14 orang tersebut hanya ada 2 orang yang berusia di bawah 50 tahun, yaitu Chaerul Tanjung dan Garibaldi Thohir, jadi kalau tidak ada hambatan seharusnya generasi penerus ini sudah memegang posisi di perusahaan orang tuanya.
- Ada 3 orang yang tidak tinggal di Indonesia walaupun berstatus kewarganegaraan Indonesia. Pengaruh dari keadaan ini adalah adanya kemungkinan koneksi dengan perusahaan di negara tempat tinggal mereka.
- Beberapa bisnis dari orang-orang tersebut sudah merambah ke negara lain seperti China, Brazil dan lain-lain, walaupun beberapa masih ada yang berbisnis di dalam negeri.
Masih banyak lagi yang bisa disimpulkan dari informasi awal yang sudah diposting tersebut. Sedangkan yang masih perlu digali lebih lanjut antara lain:
- Peranan keluarga seperti istri, anak dan saudara dalam pengembangan usaha yang dijalani, apakah mereka menduduki pos-pos tertentu di perusahaan yang dimiliki.
- Orang-orang kepercayaan yang menjalankan perusahaan.
- Bagaimana kiprah perusahaan-perusahaan yang mereka miliki, khususnya pengaruhnya di Indonesia.
- dan lain sebagainya.
Hal-hal tersebut akan coba digali dalam postingan-postingan berikutnya.
Salam, 13 Mei 2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar